Tag: Amerika Serikat

Menang Banyak! Diam-diam AS Untung Besar Imbas Perang Rusia-Ukraina
INTERNASIONAL

Menang Banyak! Diam-diam AS Untung Besar Imbas Perang Rusia-Ukraina

Menang Banyak! Diam-diam AS Untung Besar Imbas Perang Rusia-Ukraina Suara.com - Penjualan senjata dari Amerika Serikat (AS) ke negara-negara sekutu NATO dilaporkan meningkat hingga dua kali lipat pada 2022. Hal ini sebagaimana laporan majalan dua bulanan AS Foreign Policy. Peningkatan penjualan senjata ke negara-negara NATO disokong dari perang antara Rusia dengan Ukraina yang menguras banyak persediaan militer di Eropa. Para pebisnis senjata top di AS kini tengah 'cuan banyak' saham-saham mereka pun meroket. Masih menurut laporan Foreign Policy, pada 2021 pemerintah AS menyetujui 14 penjuaan senjata utama kepada sekutu NATO. Total penjualan itu mencapai 15,5 miliar dolar AS. Kemudian pada 2022 pemerintah AS menyetujui 24 penjualan senjata senilai kurang lebih 28 miliar dolar AS....
Rusia Klaim Menembak Jatuh 4 Rudal Buatan AS
INTERNASIONAL

Rusia Klaim Menembak Jatuh 4 Rudal Buatan AS

Rusia Klaim Menembak Jatuh 4 Rudal Buatan AS Menteri pertahanan Rusia mengatakan pasukan Moskow telah menembak jatuh empat rudal antiradiasi buatan AS yang melintasi perbatasan selatan negara itu di dekat Ukraina pada Senin (19/12)."Empat rudal anti-radar 'HARM' buatan Amerika telah ditembak jatuh di atas wilayah udara Belgorod," kata juru bicara kementerian pertahanan Igor Konashenkov. HARM adalah rudal anti-radiasi udara-ke-permukaan berkecepatan tinggi. Rudal itu dirancang untuk "mencari dan menghancurkan sistem pertahanan udara yang dilengkapi radar". Pada Minggu (18/12), serangan rudal juga diklaim terjadi di wilayah Belgorod yang menghantam rumah-rumah penduduk dan kawasan industri. Gubernur Belgorod Vyacheslav Gladkov mengatakan serangan itu menewaskan satu orang dan me...
Defisit Anggaran AS, Tekor Rp 3.884,4 T pada November 2022
INTERNASIONAL

Defisit Anggaran AS, Tekor Rp 3.884,4 T pada November 2022

Anggaran AS, Tekor Rp 3.884,4 T Defisit anggaran Amerika Serikat (AS) tumbuh menjadi US$249 miliar atau sekitar Rp3.884,4 triliun (asumsi kurs Rp15.600 per dolar AS) pada November 2022. Angka tersebut melonjak 30 persen dari periode yang sama tahun lalu.seperti dilansir CNN Business, Selasa (13/12), Departemen Keuangan AS melaporkan lonjakan defisit terjadi di tengah peningkatan belanja dan penurunan pendapatan. Berdasarkan laporan bulanan Kementerian Keuangan AS, belanja pemerintah meningkat US$28 miliar atau sekitar 6 persen pada bulan lalu. Peningkatan pengeluaran terbesar dilakukan oleh Departemen Pendidikan AS. Sementara itu, penerimaan pemerintah turun sebesar US$29 miliar atau 10 persen. Penurunan tersebut terutama terjadi pada pajak gaji. Kendati demikian, Kementerian ...