Twitter dikabarkan akan menjual banyak data kepada pengiklan, salah satunya nomor ponsel. Namun, pengguna memiliki opsi untuk menghapus nomor ponsel mereka dari platform ini.
Menurut laporan baru di Platformer, setelah mengabaikan pengiklan dan kehilangan pendapatan, Twitter berencana menjual data lokasi dan nomor telepon kepada pengiklan.
Bulan lalu, ketika Elon Musk pertama kali mengubah langganan Twitter Blue-nya, para pekerja di perusahaan tersebut mengidentifikasi masalah. Musk telah barzanj pelanggan layanan $ 8 per bulan akan melihat lebih sedikit iklan daripada yang dilihat pengguna gratis.
Menurut perhitungan internal, langkah tersebut akan membebani perusahaan sekitar US$6 dalam pendapatan iklan per pengguna per bulan.
Sayangnya, program Twitter Blue tidak berjalan lancar dan beberapa kali tertunda peluncurannya karena banyak masalah, salah satunya adalah akun yang berpura-pura menjadi merek atau perusahaan. Namun akhirnya, minggu lalu, Twitter meluncurkan Twitter Blue
Namun, di balik peluncuran Twitter Blue, platform media sosial berlogo burung biru itu dikabarkan ingin menjual nomor telepon dan lokasi pengguna kepada pengiklan.
Untuk menghindarinya, pengguna dapat menghapus informasi nomor telepon mereka dari Twitter.
Sebelum menghapus nomor ponsel, pengguna perlu memastikan bahwa SMS tidak digunakan untuk menerima kode login. Pengguna perlu mengganti SMS dengan bentuk autentikasi dua faktor (2FA) atau autentikasi dua faktor lainnya.
Melaporkan dari LifeHacker, SMS sendiri bukanlah bentuk autentikasi yang sangat aman, jadi menggantinya dengan autentikasi dua faktor lainnya akan meningkatkan keamanan akun Anda.
Twitter menawarkan tiga bentuk 2FA, yaitu pesan teks, aplikasi autentikasi, dan kunci keamanan.
Selanjutnya, berikut cara menghapus nomor ponsel dari Twitter sebelum dijual oleh Elon Musk:
- Buka Twitter melalui aplikasi di HP
- Buka bagian Pengaturan
- Pilih bagian Akun Anda
- Pilih Informasi akun
- Klik bagian Telepon
- Pilih Hapus nomor telepon
SUMBER : CNN INDONESIA
